Cara Tepat Mengatasi Dev C++ Tidak Bisa Mengkompail

Pada kesempatan ini, saya akan berbagi sedikit tentang Mengatasi Dev C++ yang Tidak Bisa Mengkompail. Sebelumnya masalah ini juga terjadi dengan saya, jadi tidak ada salahnya kalau saya juga kan berbagi dengan temen - temen.

Langsung saja, permasalahannya kalau saya kemarin adalah di Instalasinya, Jadi.
Langkah pertama dalam Mengatasi Dev C++ yang tidak bisa dikompail adalah MengUnistall Software tersebut terlebih dahulu.

Kedua, Install kembali Dev C++ seperti biasa, yang berbeda adalah setelah pengistalan akan ada sedikit setting,

Perhatikan gambar berikut.



Pada default, secara otomatis akan memilih "Only Cache these file"

Yang perlu anda lakukan adalah menggantinya dengan "Cache All Headers" Lalu next.
Dan itu sudah berhasil di Dev C++ saya.

Demikia tadi tentang cara tepat mengatasi Dev C++ yang tidak bisa mengkompail. Semoga bermanfaat.

Related Posts:

Program Mengurutkan Data Array dengan C++

Pada kesempatan ini, saya akan memposting tentang Program Mengurutkan Data Array. Sekalian share dari tugas alpro, buat temen-temen yang mw ngopy scribt, silahkan.

Langsung saja,

Mengurutkan Data Array dengan C++.

#include<iostream>
using namespace std;
int main()
{
   int data[10];
   int i, j, tmp;
   cout<<"Program Mengurutkan Angka Kecil Ke Besar"<<endl;
   for(i=0; i<10; i++)
   {
       cout<<"Masukkan Angka ke "<<(i+1)<<" : ";
      cin>>data[i];
   }
   cout<<"Data sebelum diurutkan : "<<endl;
   for(i=0; i<10; i++)
   {
       cout<<data[i]<<" ";
   }
   cout<<endl;

   for(i=0; i<9; i++)
   {
       for(j=i+1; j<10; j++)
      {
          if(data[i]>data[j])
         {
             tmp = data[i];
            data[i] = data[j];
            data[j] = tmp;
         }
      }
   }
   cout<<"Data setelah diurutkan : "<<endl;
   for(i=0; i<10; i++)
   {
       cout<<data[i]<<" ";
   }
   return 0;
} 

Hasil ssnya adalah dibawah ini,

Semoga sesuai dengan yang dicari temen-temen. Semoga artikel Program Mengurukan data dari terkecil ke terbesar dengan c++ ini bermanfaat.

Related Posts:

Program Konvert Angka ( Integer ) ke Terbilang dengan C++

Pada kesempatan ini, saya akan berbagi program mengkonvert angka ( Integer ) desimal kedalam bentuk bilangan ( Terbilang ). Langsung saja.

seperti biasa, saya menggunakan bahasa pemrograman C++.

Program Konvert Angka ke Bilangan / Huruf dengan C++.

Scribtnya.
#include <iostream> 
#include <cmath> 
using namespace std; 
void satuan (int a) 
{
if (a==1) { 
cout<<" Satu ";
}
else if (a==2) {
cout<<" Dua ";
}
else if (a==3) {
cout<<" Tiga ";
}
else if (a==4) {
cout<<" Empat ";
}
else if (a==5) {
cout<<" Lima ";
}
else if (a==6) {
cout<<" Enam ";
}
else if (a==7) {
cout<<" Tujuh ";
}
else if (a==8) {
cout<<" Delapan ";
}
else if (a==9) {
cout<<" Sembilan ";
}
else if (a==10) {
cout<<" Sepuluh ";
}
else if (a==11) {
cout<<" Sebelas ";
}
}
void terbilang (int b) 
{
if (b<=11) {
satuan(b);
}
else if ((b>11) && (b<=19)) { 
terbilang(b%10);
cout<<"Belas ";
}
else if ((b>=20)&&(b<=99)) {
terbilang(b/10);
cout<<"Puluh";
terbilang(b%10);
}
else if ((b>=100)&&(b<=199)) {
cout<<"Seratus";
terbilang(b%100);
}
else if ((b>=200)&&(b<=999)) {
terbilang(b/100);
cout<<"Ratus";
terbilang(b%100);
}
else if ((b>=1000)&&(b<=1999)) {
cout<<"Seribu";
terbilang(b%1000);
}
else if ((b>=2000)&&(b<=9999)) {
terbilang(b/1000);
cout<<"Ribu";
terbilang(b%1000);
}
else if ((b>=10000)&&(b<=99999)) {
terbilang(b/1000);
cout<<"Ribu";
terbilang(b%1000);
}
else if ((b>=100000)&&(b<=999999)) {
terbilang(b/1000);
cout<<"Ribu";
terbilang(b%1000);
}
else if ((b==1000000)) {
terbilang(b/1000000);
cout<<"Juta";
terbilang(b%1000000);
}
else if ((b>1000000))
{
cout<<"ERROR\n";
cout<<"nilai yang Anda masukan melampaui database aplikasi"; 
}
}
int main() 
{
int nilai;
cout<<"Konversi Angka Menjadi terbilang \n";
cout<<"Masukkan Bilangan: ";
cin>>nilai; 
if (nilai<0){ 
cout<<"Minus ";
terbilang(abs(nilai)); 
} else {
terbilang(nilai);
}
return 0; 
}

Hasil kompailnya
Demikian postingan tentang Program Konvert Angka ( Integer ) kedalam Bilangan dengan C++. Semoga Bermanfaat.

Related Posts:

Pengertian Array Dalam Pemrograman C++

Kembali ke Dasar, pada kesempatan ini, saya akan sedikit share tentang Pengertian Apa Itu Array, dalam pemrograman C++ akan menemui istilah tersebut. langsung saja.

Pengertian Apa Itu Array?

Array merupakan bagian dasar pembentukan suatu struktur data yang lebih kompleks. Hampir setiap jenis struktur data kompleks dapat di sajikan secara logik oleh array.
Array adalah suatu tipe data terstuktur yang berupa sejumlah data sejenis (bertipe data sama) yang jumlahnya tetap dan diberi suatu nama tertentu.

Elemen-elemen array tersusun secara sekuensial di dalam memori sehingga memiliki alamat yang berdekatan. Array dapat berupa array 1 dimensi, 2 dimensi, bahkan n-dimensi. Elemen-elemen array bertipe data sama tapi bisa bernilai sama atau berbeda-beda. Array digunakan untuk menyimpan data-data yang diinputkan masing-masing kedalam memory komputer. Jadi jumlah datanya banyak namun satu jenis.

Karaktersitik Array :
1. mempunyai batasan dari pemesanan alokasi memory (bersifat statis)
2. mempunyai type data sama (homogen)
3. dapat di akses secara acak.
4. berurutan (terstruktur)

Array Mempunyai Dimensi :
1. Array Dimensi satu (vektor)

Elemen-elemen array dapat diakses oleh program menggunakan suatu indeks tertentu. Pengaksesan elemen array dapat dilakukan berurutan atau random berdasarkan indeks tertentu secara langsung. Pengisian dan pengambilan nilai pada indeks tertentu dapat dilakukan dengan mengeset nilai atau menampilkan nilai pada indeks yang dimaksud.
Array satu dimensi juga disebut array dimensi satu atau biasa juga disebut Vektor karena hanya memiliki satu arah.

Deklarasi array satu dimensi :
tipe_data nama_var [ukuran_array]

Ket :
–type_data : menyatakan type elemen array misal int, char, float
–nama_var : nama variabel array
–ukuran : menyatakan jumlah maksimal elemen arranya

2. Array Dimensi banyak
Dimensi dua (matrix / tabel )
- Dimensi tiga (kubik)

Array multi dimensi berarti array yang kita deklasaikan dapat dikembangkan ke array dimensi 2 dan seteruanya. Array multi dimensi merupakan topik yang menarik dalam matematika. Setiap dimensi dalam array direpresentasikan sebagai sub bagian dalam array.

Oleh karena itu, array dua dimensi array memiliki dua sub bagian, sebuah array tiga-dimensi memiliki tiga sub bagian dan sebagainya. Sebuah contoh bentuk nyata yang baik dari array dua dimensi adalah sebuah papan catur. Satu dimensinya merupakan delapan baris, sedangkan dimensi lainnya merupakan delapan kolom.

Array dua dimensi sering kali digambarkan/dianalogikan sebagai sebuah matriks atau bentuk grid. Jika array berdimensi satu hanya terdiri dari 1 baris dan banyak kolom, array berdimensi dua terdiri dari banyak baris dan banyak kolom yang bertipe sama.
Array dua dimensi merupakan array yang terdiri dari M buah baris dan N buah kolom. Bentuknya dapat berupa matriks atau tabel.

Bentuk Umum : 
Tipe_Data Nama_Variabel [index-1] [index-2]

Inisialisasi array dua dimensi
Seperti array berdimensi satu, array berdimensi dua juga bisa diinisialisasi.

Fungsi Array.
Jika suatu fungsi memberikan hasil balik, maka nilai hasil balik yang diberikan oleh fungsi dapat dilakukan oleh statement return yang diikuti  oleh nilai hasil baliknya yang ditulis tanda kurung.

Keuntungan penggunaan array sebagai tipe data dibandingkan dengan penggunaan tipe data yang lain adalah kemampuannya yang dapat mengumpulkan beberapa data yang bertipe sama dalam satu variabel, sehingga dalam pembuatan program yang terdiri dari beberapa tipe yang sama, tidak membutuhkan banyak variabel.

Array juga dapat berfungsi sebagai pointer untuk menunjukan index yang sedang kita
gunakan.

Contoh Program Array

#include <iostream>

using namespace std;
int main()
{
int x;
int number[] = {1,2,3,4,5,6,7,8,9};
char character[] = {'H','E','L','L','O'};
for(x=0; x<9;++x)
{
cout <<"\nData ["<<x<<"] = "<< number[x];
}
cout<<"\n";
for(x=0; x<5; ++x)
{
cout<<"\nData["<<x<<"] = "<< character[x];
}

}

dan Ini adalah SS dari kompailernya.

Demikian sedikit informasi tentang Pengertian Apa itu Array dalam Pemrograman C++.

Related Posts:

Program Membuat Segitiga Dengan C++

Pada kesempatan kali ini saya akan share tentang Membuat Segitiga Dengan Pemrograman C++ dengan perintah perulangan ( do while ). Langsung saja.

Ini adalah scribtnya,

Membuat Segitiga Dengan pemrograman C++


    #include <iostream>
    using namespace std;
    int main()
    {
            int i,j,n,spasi;
            cout<<"Masukan Jumlah Baris: ";
            cin>>n;
            for(i=1; i<=n; i++)
            {
                    spasi=n-i;
                    for(j=1; j<=spasi; j++)
                            cout<<" ";
                    for(j=1; j<=i; j++)
                            cout<<"*";
                    cout<<endl;
            }
            return 0;
    }

hasil kompailernya dalah seperti ini.

Jika ingin segitiga sama sisi seperti dibawah ini,

maka tinggal menambahkan spasi pada
  1.                     cout<<"*";
Sehingga
  1.                     cout<<"* ";
Dan silahkan dikompail, demikian tadi Membuat Segitiga Dengan pemrograman C++. semoga bermanfaat.

Related Posts:

Program Konversi Bilangan Kedalam Biner dengan C++

Kali ini saya akan share tentang Program Konversi Bilangan Desimal Kedalam Binerdengan bahasa pemrograman C++. langsung saja.

Ini adalah scribtnya.

Program Konversi Bilangan dari Desimal Ke Biner.

    #include <iostream>
    using namespace std;
    int main()
    {
            long desimal, pembagi=1073741824, bit;
            cout<<"Nilai Desimal : ";
            cin>>desimal;
            while(pembagi>desimal) pembagi/=2;
            do{
                    bit=desimal/pembagi;
                    cout<<bit;
                    desimal=desimal%pembagi;
                    pembagi/=2;
            }
            while(pembagi>=1);
            cout<<"\n";
            return 0;    
    }

dan SS dari kompailernya adalah ini.


Demikian sedikit informasi tentang konversi bilangan desimal ke biner dengan C++. semoga bermanfaat.

Related Posts:

Fungsi Cin dan Cout dalam Pemrograman C++

Kembali ke dasar lagi, kali ini saya akan share tentang fungsi cin dan cout dalam pemrograman.
Dalam library iostream C++ , standard operasi input dan output untuk pemrograman didukung oleh 2 data streams: cin untuk input dan cout untuk output. Juga, cerr dan clog sebagai tambahan untuk output streams yang di desain khusus untuk menampilkan error messages. Dapat diarahkan langsung ke standard output maupun ke log file.
Biasanya cout (standard output stream) ditujukan untuk monitor dan cin (standard input stream) ditujukan untuk keyboard. Dengan menggunakan dua streams ini, maka kita dapat berinteraksi dengan user dengan menampilkan messages pada monitor dan menerima input dari keyboard.

Output (cout)
Penggunaan cout stream dhubungkan dengan operator overloaded  << (Sepasang tanda "less than").  Contoh     :
cout << "Nama Saya Arip";   // Tampilkan Output Nama Saya Arip
cout << 1000;               // Tampilkan angka 1000 pada layar
cout << x;                 // Tampilkan variabel  x on pada layar
Operator << dikenal sebagai insertion operator, dimana berfungsi untuk menginput data yang mengikutinya. Jika berupa string, maka harus diapit dengan kutip ganda ("), sehingga membedakannya dari variable. Contoh       
cout << "Hello";      // Tampilkan Hello pada layar
cout << Hello;        // Tampilkan variabel Hello pada layar

Operator insertion (<<) dapat digunakan lebih dari 1 kali dalam kalimat yang sama, Contoh  :

cout << "Hallo, " << "nama " << "Saya Arip";
 
Contoh diatas akan menampilkan  Hallo nama Saya Afandi sentence pada layar monitor. Manfaat dari pengulangan penggunaan operator insertion (<<) adalah untuk menampilkan kombinasi dari satu variabel dan konstanta atau lebih, contoh                      :

cout << "Hello I am " << age << " years old and my zipcode is " << zipcode;
 
Misalkan variable age = 19 dan  variable zipcode = 51323 maka output yang dihasilkan :
Hello, I am 19 years old and my zipcode is 51323
Contoh :
cout << "Baris pertama \n ";
cout << "Baris kedua.\nBaris ketiga.";
Output :
Baris pertama.
Baris kedua.
Baris ketiga.
Selain dengan karakter new-line, dapat juga menggunakan manipulator endl, contoh    :
cout << "Baris pertama" << endl;
cout << "Baris kedua" << endl;
 
Output :
Baris pertamaBaris kedua

Input (cin).
Menangani standard input pada C++ dengan menambahkan overloaded operator extraction (>>) pada cin stream. Harus diikuti bengan variable yang akan menyimpan data. Contoh       :

int umur;
cin >> umur;

Contoh diatas mendeklarasikan variabel age dengan tipe int dan menunggu input dari cin(keyborad) untuk disimpan di variabel umur.

cin akan memproses input dari keyboard sekali saja dan tombol ENTER harus ditekan.
Contoh Program ;
// contoh program input dan output
#include <iostream>
using namespace std;
int main ()
{
  int n;
  cout << "Silahkan masukan nilai: ";
  cin >> n;
  cout << "Nilai adalah " << n;
  cout << " Nilai jika di kali 10 adalah: " << n*10 << ".\n";
  return 0;
}
Maka hasil kompailernya adalah seperti ini ;


Demikian tadi tentang fungsi cin dan cout dalam pemrograman.

Related Posts:

Program Kalkulator Sederhana Dengan C++ versi 2

Pada kesempatan kali ini, saya akan melanjutkan tentang Program kalkulator sederhan Dengan C++ versi 2, kelanjutan dari Program kalkulator sederhana yang versi 1 kemarin, karena menggunakan perintah yang berbeda, maka saya membaginya dengan 2 versi, untuk yang verrsi pertama menggunakan IF tetapi untuk yang versi ke2 ini tidak menggunakan IF, langsung memberikan semua jawaban. Langsung saja,

Membuat Program Kalkulator Sederhana Dengan C++ versi 2.

Ini adalah scribtnya.
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
    cout<<"PENJUMLAHAN, PENGURANGAN, PERKALIAN, PEMBAGIAN\n";
    int a,b,c,d,e,f;
    cout<<"masukan angka pertama : "; cin>>a;
    cout<<"masukan angka kedua : "; cin>>b;
    c=a+b;
    cout<<"hasil penjumlahan adalah : "<<c<<"\n";
    d=a-b;
    cout<<"hasil pengurangan adalah : "<<d<<"\n";
    e=a*b;
    cout<<"hasil perkalian adalah : "<<e<<"\n";
    f=a/b;
    cout<<"hasil pembagian adalah : "<<f<<"\n";
}
Dan ini adalah SS dari hasil kompailnya.


Semoga ini adalah yang dicari temen2.
Demikian tadi tentang Program Kalkulator Sederhana C++ versi 2, atau bisa lihat Program Kalkulator sederhana yang versi 1. Semoga Bermanfaat.

Related Posts:

Program Kalkulator Sederhana C++ Versi 1

Kali ini saya akan memposting tentang membuat program kalkulator sederhana dengan bahasa C++. Saya ada beberapa versi, untuk postingan yang akan saya tulis ini menggunakan IF ( jika ). Untuk yang Versi 2 tidak menggunakan IF ( Jika ). Jadi sederhana dan hanya kumpulan IF.
Oke langsung saja, seperti biasa, saya make Dev C++.

Cara Membuat Program Kalkulator dengan C++

This is my scribt.
//Creating by Arif Aminudin
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
    float num1,num2;        
    char op;
    cout<<"Kalkulator Pekok:\n";
    cin>>num1>>op>>num2;
if (op== '+')           
    cout<<num1<<"+"<<num2<<"="      <<num1+num2<<endl;
if (op=='-')           
    cout<<num1<<"-"<<num2<<"="<<num1-num2<<endl;
if (op=='*')
    cout<<num1<<"*"<<num2<<"="  <<num1*num2<<endl;
if (op=='/')   
    cout<<num1<<"/"<<num2<<"="<<num1/num2<<endl;
    return 0;
    }
Untuk penjelasannya kalo menurut saya, kayaknya nggak perlu, temen2 udah tau seperti dipostingan sebelumnya tentang Membuat Program Penjumlahan.
This is SS this program.
Kaya ginikah yg dicari temen2?? Atau bisa liyad yang Versi 2.
Ok. Sekian dulu potingan dari saya tentang Cara Membuat Program Kalkulator Dengan C++.

Related Posts:

Struktur Bahasa Dalam Pemrograman C++

Pada kesempatan ini, saya akan share tentang Struktur Bahasa Dalam Pemrograman C++. Hal ini masih berhubungan dengan dasar pemrograman. Jadi hal ini sangat penting.
Secara umum, stuktur bahasa pemrograman C++ adalah seperti dibawah ini:
// contoh program C++                                        
#include
int main ()
{
  cout << "Struktur Bahasa Pemrograman C++"; 
return 0;
    }
Hasil output:
Struktur Bahasa Pemrograman C++

Sisi atas merupakan source code, dan sisi bawah adalah hasilnya setelah di-kompile dan di-eksekusi.

persatu Program diatas merupakan salah satu program paling sederhana dalam C++, tetapi dalam program tersebut mengandung komponen dasar yang selalu ada pada setiap pemrograman C++. Jika dilihat satu :

Baris ini adalah komentar. semua baris yang diawali dengan dua garis miring (//) akan dianggap sebagai komentar dan tidak akan berpengaruh terhadap program. Dapat digunakan oleh programmer untuk menyertakan penjelasan singkat atau observasi yang terkait dengan program tersebut, dan kode (//) hanya akan membaca komentar satu baris saja.

#include
Kalimat yang diawali dengan tanda (#) adalah preprocessor directive. Bukan merupakan baris kode yang dieksekusi, tetapi indikasi untuk kompiler. Dalam kasus ini kalimat  #include memberitahukan preprocessor kompiler untuk menyertakan header file standard iostream. File spesifik ini juga termasuk library deklarasi standard I/O pada C++ dan file ini disertakan karena fungsi-fungsinya akan digunakan nanti dalam program.

int main ()
Baris ini mencocokan  pada awal dari deklarasi fungsi main. fungsi main merupakan titik awal dimana seluruh program C++ akan mulai dieksekusi. Diletakan diawal, ditengah atau diakhir program, isi dari fungsi main akan selalu dieksekusi pertama kali. Pada dasarnya, seluruh program C++ memiliki fungsi  main. 
main diikuti oleh sepasang tanda kurung () karena merupakan fungsi. pada C++, semua fungsi diikuti oleh sepasang tanda kurung () dimana, dapat berisi argumen didalamnya. Isi dari fungsi main selanjutnya akan mengikuti,berupa deklarasi formal dan dituliskan diantara kurung kurawal ({}), seperti dalam contoh.

cout << "Struktur bahasa Pemrograman C++";
Intruksi ini merupakan hal yang paling penting dalam contoh program. cout merupakan standard output stream dalam C++ (biasanya monitor). cout dideklarasikan dalam  header file iostream.h, sehingga agar dapat digunakan maka file ini harus disertakan. 
Perhatikan setiap kalimat diakhiri dengan tanda semicolon (;). Karakter ini menandakan akhir dari instruksi dan harus disertakan pada setiap akhir instruksi pada program C++ manapun. 

return 0;
Intruksi return menyebabkan fungsi main() berakhir dan mengembalikan kode yang mengikuti instruksi tersebut, dalam kasus ini 0. Ini merupakan cara yang paling sering digunakan untuk mengakhiri program. 

Itu tadi sedikit yang bisa saya posting tentang Struktur Bahasa Pemrograman C++. Semoga bermanfaat.

Related Posts: